Beranda / Otomotif

PLN Borong 10 Ribu Mobil Listrik BYD, Jadi Kendaraan Operasional Kantor

otomotif.terasjakarta.id - Selasa, 19 Maret 2024 | 10:00 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Daftar Harga Mobil Listrik BYD di IIMS 2024

PLN borong 10 ribu mobil listrik BYD untuk menjadi kendaraan operasional kantor. (Foto: Instagram @byd_indonesia)

Penulis : Adinda Salsabila
Editor : Adinda Salsabila

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - PT PLN (Persero) melalui subholding PLN Icon Plus akan membeli 10 ribu unit mobil listri dari BYD.

PLN borong 10 ribu mobil listrik BYD ini menandai kerja sama antara PLN dan BYD untuk percepatan penggunaan kendaraan listrik di Tanah Air.

Implementasi kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Head of Agreement di Mall Kota Kasablanka.

Baca Juga : Spesifikasi Mobil Listrik BYD yang Meluncur di IIMS 2024, Bisa Jadi Referensi Sebelum Membeli!

Pemesanan 10 ribu unit mobil listrik BYD ini akan dilakukan secara bertahap selama lima tahun ke depan.

"Kami di BYD sangat bersemangat dengan kolaborasi bersama PT Indonesia Comnet Plus melalui subholding PLN Icon Plus untuk menyediakan Electric Vehicle BYD dalam lima tahun ke depan," kata Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia di Jakarta.

Direktur Utama PLN Icon Plus Ari Rahmat Indra Cahyadi menyampaikan 10 ribu mobil listrik yang dipesan ini akan digunakan untuk kendaraan operasional kantor-kantor PLN di seluruh Indonesia.

Baca Juga : Daftar Harga Mobil Listrik BYD di IIMS 2024, Mulai Rp425 Juta

Berbagai varian mobil listrik BYD seperti Dolphin, Atto 3, dan Seal akan dibeli dan digunakan oleh PLN dan anak perusahaannya.

"Itu nantinya buat mobil operasional kantor. PLN punya 1.000 kantor di Indonesia. Jadi 1.000 kantor ini mobil operasionalnya secara bertahap akan kami replace (ganti) menggunakan EV dari berbagai modelnya BYD," kata Ari.

"PLN memiliki 10 subholding dan anak perusahaan. Seluruh subholding dan anak perusahaan juga akan menjadi bagian yang di-provide (disediakan mobil listrik) oleh PLN Icon Plus bekerja sama dengan BYD," imbuhnya.

Diketahui PLN Icon Plus mengemban peran baru sebagai subholding yang menangani lini bisnis di luar kelistrikan (Beyond kWh).

Transformasi PLN Icon Plus berfokus terhadap empat segmen, yakni segmen PLN, segmen Retail, segmen Publik, dan segmen Electricity Related Business.

Menurut Ari kerja sama antara PLN dan BYD menjadi langkah penting dalam mendukung transformasi energi yang lebih bersih dan berkelanjutan di Indonesia.

"Kami yakin dengan teknologi dan komitmen BYD dalam kendaraan listrik, kerja sama ini bisa membawa manfaat besar bagi perkembangan infraatruktur dan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia," paparnya.

"Serta mendukung program pemerintah Green Energy Transition di Indonesia, mewujudkan masa depan energi yang lebih berkelanjutan," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link